Tutup Bimtek Guru Utama RBD, Bahrul Jamil: Kenapa Harus Malu Berbahasa Aceh

JANTHO,KABARDAILY.COM – Kadisdikbud Aceh Besar, Bahrul Jamil S.Sos M.Si menutup Bimbingan Teknis Guru Utama Revitalisasi Bahasa Aceh (RBD)  untuk Tunas Bahasa Ibu di Kabupaten Aceh Besar, 24 juni 2024 Gedung Dekranasda Aceh Besar.

Dalam sambutannya Bahrul Jamil dalam nada bertanya, mengapa harus malu berbahasa Aceh?

Kepada 50 orang guru peserta Bimtek Bahrul Jamil meminta semua ilmu yang diberikan dapat dipergunakan dengan baik dan membiaskan kepada guru dan siswa.

“Kemudian supaya dapat membimbing para siswa karena nanti akan diperlombakan, sehingga benar-benar mampu bersaing dengan daerah lain, “pungkasnya.

Sementara itu Kasubag Umum Balai Bahasa Provinsi Aceh, Zaki, S.Sos.,M.H dalam sambutannya menyampaikan ada harapan-harapan besar kepada para peserta semuanya hadir disini kepada sesama guru kemudian kepada siswa sehingga harapan kita bahasa daerah bahasa Aceh itu bisa terlindunginya.

“Kita tahu bapak ibu bahwa dari 718 bahasa itu ada beberapa bahasa yang terancam punah ada yang kritis dan bahkan ada yang cuma nah ini kegiatan ini pada dasarnya adalah upaya kita menyelamatkan bahasa yang kita kita bersyukur masih punya bahasa daerah ya ada namun ada juga bahasa negara yang tidak punya bahasa bahasa sendiri ya mereka menggunakan bahasa Indonesia, “katanya.

“Kemudian kami sampaikan juga Pak Kadis karena ini adalah amanah undang-undang mudah-mudahan ke depan kegiatan ini bisa cepat pemerintah daerah kami lakukan dengan semua pemerintahan daerah dilakukan di kabupaten kota salah satunya dari Aceh Besar sehingga memberi arti tersendiri bagi kita supaya hadir dan memberi manfaat besar bagi masyarakat provinsi Aceh, “tutupnya.[*]