KABARDAILY.COM – Kegiatan Latihan Mujtahid Dakwah Nusantara Chapter Aceh 2024 adalah sebuah perhelatan besar yang pertama kali diadakan di Sumatra. Kegiatan ini dibuka dengan resmi di Universitas Syiah Kuala, sebuah universitas terkemuka yang memiliki reputasi tinggi di Aceh. Pembukaan ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, dosen dan beberapa tokoh penting yang semuanya menyambut acara ini dengan antusiasme yang tinggi.
Rangkaian kegiatan dalam acara ini sangat beragam dan sarat akan ilmu serta pengalaman berharga. Salah satu sesi utama adalah diskusi bersama tokoh-tokoh nasional yang memiliki pengaruh besar dalam berbagai bidang. Dr. Ir. Syarif Hidayat, Prof. Hermawan K. Dipojono, Prof. Dr. Mustanir, M.Sc., Sulaiman Ali, S.T., M.T. selaku ketua AMKI Aceh, dan Samwil, S.Pd.I., M.A.dan Fathurrahmi, S.Si., M.Si., turut berkontribusi dalam memberikan materi yang bermanfaat. Dalam diskusi ini, para peserta diajak untuk memahami berbagai isu penting baik di tingkat nasional maupun internasional, serta bagaimana pandangan Islami dapat diaplikasikan dalam menghadapi berbagai tantangan tersebut. Diskusi ini tidak hanya membuka wawasan peserta tetapi juga menginspirasi mereka untuk berpikir kritis dan analitis.
Selain sesi diskusi, acara ini juga dilengkapi dengan sesi pematerian yang disampaikan oleh para ahli di bidang masing-masing. Asa Ayazida Aunu R. S. Si., adalah salah satu pemateri yang menyampaikan ilmu pengetahuan yang mendalam. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk belajar dari sumber-sumber yang kompeten dan berpengalaman. Sesi pematerian ini dirancang untuk memberikan pengetahuan mendalam tentang berbagai topik yang relevan.
Salah satu kegiatan yang paling menarik dan menantang adalah penjelajahan berbasis alam yang diadakan di Bukit Siron. Bukit Siron, dengan medannya yang penuh tantangan, menjadi tempat yang ideal untuk menguji kekuatan fisik dan mental para peserta. Penjelajahan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengalaman petualangan, tetapi juga untuk mengajarkan nilai-nilai mujahadah, ketangguhan, dan kerja sama tim. Dipimpin oleh ketua lapangan, Vieri Muhammad Naufal, peserta diajak untuk mengatasi berbagai rintangan alam sambil menikmati keindahan alam Bukit Siron yang mempesona. Kegiatan ini memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya ketahanan dan ketekunan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Tujuan utama dari Latihan Mujtahid Dakwah 229 ini adalah untuk membentuk kader Salman ITB yang memiliki jiwa mujtahid, berpikir kritis, berwawasan Al-Quran dan Hadis, serta memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat pemahaman peserta tentang tauhid dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengikuti berbagai kegiatan dalam acara ini, diharapkan para peserta dapat mengembangkan diri menjadi individu yang lebih baik dan siap berkontribusi dalam masyarakat, terutama dalam bidang dakwah.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh 76 peserta yang berasal dari berbagai kampus di Sumatra. Partisipasi yang tinggi ini menunjukkan betapa besar minat dan antusiasme terhadap kegiatan Latihan Mujtahid Dakwah ini. Para peserta datang dengan semangat belajar dan keinginan yang kuat untuk mengembangkan diri.
Acara ini ditutup dengan penutupan yang khidmat oleh Prof. Dr. Wildan, M.Pd., rektor ISBI Aceh menyampaikan sebuah puisi indah yang menggambarkan keagungan dan keindahan masjid sebagai pusat kehidupan spiritual dan sosial umat Islam. Puisi ini menambah kehangatan dan kekhidmatan suasana penutupan acara.
Selain itu, Prof. Dr. Wildan juga memaparkan secara singkat tentang program studi ISBI Aceh yang berbasis Islami. Beliau menjelaskan bagaimana program-program studi di ISBI Aceh dirancang untuk mengintegrasikan nilai-nilai Islami dengan ilmu pengetahuan dan seni, menciptakan lingkungan akademik yang holistik dan komprehensif. Penjelasan ini memberikan gambaran jelas tentang komitmen ISBI Aceh dalam mendidik generasi muda yang tidak hanya cerdas dan terampil, tetapi juga memiliki pemahaman agama yang kuat.
Dengan segala kegiatan yang telah terlaksana, Latihan Mujtahid Dakwah Nusantara Chapter Aceh 2024 berhasil memberikan pengalaman yang berharga, ilmu yang bermanfaat, dan inspirasi yang mendalam bagi semua peserta. Acara ini menjadi momen bersejarah dalam perjalanan LMD Nusantara dan diharapkan dapat menjadi pemicu bagi kegiatan-kegiatan serupa di masa yang akan datang.{ Imam Wahyudi }