SANTERDAILY.COM |ACEH TENGAH— Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan Aceh wilayah Aceh Tengah melatih 90 guru Bimbingan Konseling (BK) SMA/SMK/SLB se-Aceh Tengah dan Bener Meriah selama lima hari, 3-7 Desember 2018 di SMAN 2 Takengon.
Kegiatan pelatihan dalam peningkatan kualitas pelayanan guru bimbingan konseling kepada peserta didik menghadirkan narasumber dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
Konselor dari Unsyiah ini akan mengajarkan cara menangani siswa yang bermasalah dalam belajar, siswa kurang disiplin, siswa sulit berkonsentrasi dalam belajar.
Kepala cabdinwilkab Abdul Hamid SPd MPd dalam pembukaan kegiatan mengajak guru BK untuk memahami karakteristik setiap siswa.
“Bila guru sudah memahami karakter dan latar belakang siswa maka dengan mudah memberi pertolongan setiap permasalahan siswa,” ujarnya.
Dia mencontohkan bila ada siswa yang terlambat ke sekolah, jangan cepat memberi label sebagai siswa pemalas, tapi pelajari dulu apa penyebab ia malas. “Bisa jadi anak tersebut diserap pagi ia harus mengurus adik-adiknya dulu baru ia ke sekolah,” ulas mantan kasubbag tata usaha PPMG 2.
“Bila guru sudah memahami latar belakang siswa maka tidak ada guru yang menghukum siswanya, malah guru harus memberi pelayanan khusus,” tegasnya.