KABARDAILY.COM – Siswa SMK Negeri 1 Jeunieb Jurusan Agribisnis Perikanan Air Tawar (APAT) kelas X baru saja melaksanakan kegiatan kunjungan industri ke Hatchery Benur Top Ujông PT Swadaya Perkasa Bireuen, Rabu 12 Februari 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang agribisnis perikanan, khususnya tentang produksi benur.
Dengan kegiatan kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang agribisnis perikanan dan memotivasi mereka untuk menjadi wirausaha di bidang perikanan.
Selama kunjungan, siswa diberikan penjelasan tentang proses produksi benur, mulai dari pemijahan, penetasan, proses panen dan distribusi ke petani petani tambak. Mereka juga diperkenalkan dengan teknologi yang digunakan di hatchery, seperti sistem pemijahan, sistem penetasan, dan manajemen kualitas air dalam pemeliharaan larva mulai dari stadia naupli hingga PL (post larva) siap panen.
Siswa sangat antusias dan bersemangat selama kunjungan. Mereka bertanya-tanya tentang proses produksi benur dan teknologi yang digunakan.
Dalam sambutannya Ketua Koordinator Teknis Hatchery Benur Top Ujông PT Swadaya Perkasa Bireuen,
Bapak Fauzan menyampaikan motivasi bahwa pola pikir atau konsep tentang kegiatan budidaya yang dipahami kebanyakan orang itu harus diubah. Kegiatan budidaya perikanan itu tidak sekadar tebar ikan, kasih pakan, selesai. Kegiatan budidaya itu adalah kegiatan bisnis, mengupayakan bagaimana memproduksi puluhan ribu benih ikan dari sepasang induk. Bagaimana melakukan pakan yang tepat. Ungkapnya dengan semangat.
“Upaya tersebut tidak akan terjadi begitu saja tanpa pengetahuan teoritis dan pengalaman yang banyak, ” jelas Fauzan.
Selanjutnya pak Fauzan juga memberikan wawasan bahwa prospek bidang perikanan akhir akhir ini semakin meningkat. Didukung oleh program pemerintah pada sektor ketahanan pangan perikanan juga menjadi naiknya peringkat. Jadi pilihan bidang studi yang telah adik-adik tempuh sekarang di SMK sekarang sudah tepat. Tetap semangat dan fokus. Tuturnya menyemangati siswa yang hadir.
Pada kesempatan yang sama pula Pak Yoga sebagai tenaga quality control yang akrab disapa bang Yoga berasal dari Lampung juga ikut memberikan pengalamannya sebagai alumni SMK bidang perikanan budidaya hingga menapaki tanah aceh bekerja di bidang perikanan. Adik adik harus bersemangat mengikuti pendidikan bidang ini, peluang kerja yang menjanjikan. Apalagi saat ini putra daerah jarang mengetahui peluang ini. Nanti Kalianlah yang di menggantikan saya di perusahaan ini. Terangnya disela perbincangan.
Tak jauh berbeda dengan bang Yoga, ada bang Maman teknisi pakan dari Banten juga ikut memberi motivasi kepada siswa. Sembari menunjukan lokasi pemeliharaan induk udang yang akan dipijah. Beliau menyampaikan agar tetap semangat pada pilihan APAT. Tak peduli dengan sindiran teman dari jurusan lain, kita harus bangga dengan bisnis yang sedang digalakkan oleh pemerintah ini. Percayalah siapa yang bersungguh sungguh insyaallah akan lebih sukses dari mereka. Maka tekunilah dengan sebaik-baiknya. Pesannya pada siswa.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan memotivasi semangat ingin tau lebih banyak tentang Agribisnis Perikanan bagi siswa,” kata Ibu Tuti selaku guru produktif bidang agribisnis perikanan. “Mereka dapat memperoleh pengalaman langsung wawasan dan proses bisnis Agribisnis Perikanan.”
Kegiatan kunjungan industri ke Hatchery Benur ini merupakan bagian dari program pembelajaran SMK Negeri 1 Jeunieb yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menjadi wirausaha yang sukses dan mendukung kurikulum pendidikan Aceh dengan sistem Teaching Factory dan edutecnopreneurislami.




















