KABARDAILY.COM – Dalam era digital yang berkembang pesat, keterampilan teknis saja tidak lagi cukup untuk menjamin kesuksesan seseorang di dunia kerja. Kecerdasan buatan (AI) dan otomatisasi semakin menggantikan pekerjaan yang bersifat rutin dan mekanis. Laporan McKinsey & Company (2019) memperkirakan bahwa hingga 16 persen dari total jam kerja di Indonesia dapat terdampak oleh otomatisasi pada 2030.
Namun, ada satu hal yang tetap menjadi keunggulan manusia dibandingkan mesin, yaitu kreativitas dan komunikasi. Inilah alasan mengapa kemampuan berbicara, menyampaikan gagasan, serta membangun interaksi yang bermakna semakin menjadi modal utama di berbagai profesi. Sayangnya, kesadaran akan pentingnya soft skills ini masih minim.
Banyak yang menganggap seni teater hanya relevan bagi mereka yang ingin berkarier di panggung hiburan. Padahal, lulusan Program Studi Seni Teater justru memiliki keterampilan komunikasi, kepemimpinan, serta kreativitas yang menjadi kebutuhan utama dalam dunia kerja masa kini.
Koordinator Program Studi Teater ISBI Aceh, Dr. Teuku Afifuddin, M.Sn., menegaskan bahwa lulusan teater tidak hanya terampil di panggung, tetapi juga memiliki keunggulan dalam berbagai sektor profesional. “Kami selalu menanamkan kepada mahasiswa bahwa teater bukan sekadar seni pertunjukan, melainkan juga seni komunikasi dan kepemimpinan. Keterampilan ini sangat dicari di dunia kerja,” ujarnya.
Jika dulu lulusan teater identik dengan dunia hiburan, kini mereka memiliki peluang besar di berbagai bidang yang membutuhkan keterampilan komunikasi dan kreativitas seperti Guru, Konten Kreator, Jurnalis, dan Event Organizer.
Salah satu alumni ISBI Aceh, Dafi Abros, yang kini berkarier sebagai konten kreator, mengakui bahwa keterampilan yang diperolehnya selama belajar teater sangat membantunya dalam dunia profesional.
“Dulu saya berpikir teater hanya untuk seni pertunjukan, tetapi ternyata keterampilan berbicara di depan umum, memahami emosi, dan membangun narasi sangat berguna dalam menapaki dunia kerja,” ujarnya.
Program Studi Seni Teater ISBI Aceh membuktikan bahwa lulusan mereka bukan hanya siap berkarya di panggung, tetapi juga di berbagai bidang pekerjaan. Jika masih ada yang berpikir lulusan seni teater hanya cocok bekerja di panggung, mereka perlu melihat realitas baru: dunia kerja masa depan lebih menghargai individu yang mampu berpikir kreatif, beradaptasi dengan perubahan, serta menyampaikan ide secara persuasif.