Aceh Tengah,kabardaily.com – Puluhan masyarakat dan stakeholder Kampung Paya Dedep Kecamatan Jagong Jeget Kabupaten Aceh Tengah hadir ke Balai Desa setempat, Rabu (23/8/2023) dalam rangka mengikuti kegiatan Rembuk Stunting Desa tahun 2024.
Kegiatan yang difasilitasi oleh Pendamping Lokal Desa (PLD) setempat, Ainal Mardhiah, berjalan dengan tertib. PJ Kepala Desa (Reje, sebutan di Aceh Tengah), Siahusin, SE beserta jajaran Pemerintahan Kampung dengan seksama mendengar masukan dan usulan masyarakat kampung, termasuk yang diusulkan oleh para pemangku kepentingan seperti Bidan Desa, terkait perencanaan kegiatan tahun 2024 yang berhubungan dengan Penurunan Angka Stunting.
Usulan-usulan dimaksud nantinya akan dibawa kembali untuk proses lebih lanjut dalam Musyawarah Perencanaan Kampung (Musrenbang Kampung) 2024.
Ainal Mardhiah, yang didampingi oleh Kordinator Kecamatan, Imam Subkhi dan PIC Stunting, Salwa Iqlil, menyebutkan kegiatan di Paya Dedep mengakhiri Rembuk Stunting di wilayah dampingannya. Imam Subkhi kemudian membenarkan. Menurut Imam, seluruh kampung di Kecamatan Jagong Jeget telah menyelesaikan Rembuk Stunting.
Lebih lanjut, Imam menyebutkan bahwa 10 (sepuluh) kampung tersebut rembuk-nya sangat partisipatif. Semua pihak terkait ikut hadir, termasuk partisipasi sangat aktif dari Kader Posyandu dan Kader Pembangunan Manusia (KPM) serta Bidan Desa.
Sebagaimana diketahui Rembuk Stunting merupakan tahapan penting di tingkat kampung untuk menyusun perencanaan pembangunan kampung bidang Pelayanan Sosial Dasar, khususnya untuk merencanakan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan Penurunan Angka Stunting di tingkat kampung. Misalnya untuk kegiatan Posyandu, peningkatan kapasitas KPM, Pemberian Makanan Tambahan (PMT), dan lain-lain termasuk terkait menyelesaikan masalah sanitasi yang menjadi penyebab Stunting.
Mukhlis Aminullah, Tenaga Ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (TA-P3MD) Kabupaten Aceh Tengah memberi apresiasi kepada Camat Jagong Jeget, PD & PLD serta para Reje dan jajarannya atas kinerja tuntasnya kegiatan Rembuk Stunting tepat waktu. Ia berharap kampung lainnya di Aceh Tengah segera menuntaskan kegiatan ini mengingatkan proses perencanaan pembangunan tahun 2024 harus tepat waktu. (MA)
