Niko Andeska, S.Sn MSn, Sekretaris LPMPP ISBI Aceh

KOTA JANTHO,KABARDAILY.COM – Niko Andeska, S.Sn M.Sn dilantik sebagai Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) ISBI Aceh, Jumat 3 Januari 2025 di Aula ISBI Aceh.

Niko Andeska dilantik oleh Rektor ISBI Aceh, Prof Wildan MPd bersama 33 pejabat lainnya dalam rangka reformasi birokrasi ISBI Aceh menuju kampus BLU.

Tugas Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) adalah, mengumpulkan dan mengolah data penjaminan mutu dan pengembangan pembelajaran, menyusun rencana, program, kegiatan, dan anggaran, melakukan dokumentasi dan publikasi hasil penjaminan mutu dan pengembangan pembelajaran.

Selanjutnya memberikan pelayanan informasi di bidang penjaminan mutu dan pengembangan pembelajaran, melaksanakan pengembangan sistem pembelajaran, melaksanakan peningkatan mutu pembelajaran.

Disamping itu juga melaksanakan pengembangan sistem penjaminan mutu pendidikan, melaksanakan penjaminan mutu pendidikan, dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi pengembangan pembelajaran dan penjaminan mutu pendidikan serta melaksanakan urusan administrasi lembaga.

Prof. Dr. Wildan MPd dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan salah satu langkah strategis ISBI Aceh untuk terus mendorong profesionalitas dan inovasi dalam pengelolaan institusi.

“Reformasi birokrasi ini bertujuan untuk memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan efektivitas kerja di lingkungan ISBI Aceh,” ujar Wildan.

Para pejabat yang dilantik ini merupakan individu yang telah melalui seleksi ketat dan dinilai memiliki kompetensi untuk mendukung kemajuan ISBI Aceh.

Wakil Rektor I, Dr. Ratri Candrasari, juga berharap agar pejabat yang baru dilantik dapat membawa semangat baru untuk memajukan institusi. “Kami yakin bahwa dedikasi dan profesionalitas para pejabat baru ini akan menjadi motor penggerak bagi tercapainya visi ISBI Aceh,” katanya.

Sementara itu, Wakil Rektor II, Dr. Ir. Marwan, menekankan pentingnya perencanaan keuangan yang baik untuk mendukung seluruh program kerja yang telah dirancang. “Tugas kita adalah memastikan setiap kebijakan dan program berjalan sesuai dengan perencanaan yang matang,” ungkap Marwan.

Acara pelantikan ini juga menjadi momentum refleksi bagi ISBI Aceh untuk terus berinovasi di bidang seni dan budaya. Beberapa pejabat yang baru dilantik menyampaikan komitmennya untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.

“Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga bentuk tanggung jawab moral bagi kami untuk memberikan yang terbaik bagi institusi,” ungkap Achmad Zaki MA, Humas ISBI Aceh baru.

Acara ditutup dengan doa bersama, diiringi harapan agar reformasi birokrasi ini menjadi awal yang baik untuk meningkatkan kualitas dan reputasi ISBI Aceh. Para pejabat baru diharapkan dapat segera menjalankan tugas dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan institusi.

Dengan pelantikan ini, ISBI Aceh menunjukkan komitmennya untuk terus memperbaiki sistem birokrasi guna mendukung pengembangan seni dan budaya, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.[*]