BANDA ACEH,KABARDAILY.COM – Perihal nasi basi dan telat antar kembali terulang pada pelaksanaan PON XXI di Banda Aceh, hal itu dialami Kontingen Provinsi Sumatera Utara, NTT dan Papua serta Panitia LO pada Jum’at, 13/09/2024 malam.
Nadi-nasi basi tersebut kini sudah diantar ke Disperindag Aceh, karena para Kontingen PON XXI sangat kecewa, nasi siang diterima sore hari pukul 17.00 WIB, sementara nasi malam baru diterima pada pukul 22.00 WIB, dan saat hendak dimakan sudah mengeluarkan bau tidak sedap dan basi.
Persoalan serupa sudah terjadi beberapa hari yang lalu, sehingga Panitia Penangung Kawan konsumsi mengelar Komferensi Pers dan berjanji akan memperbaiki kondisi tersebut.
Menanggapi terulangnya kasus nasi basi dan telat antar itu, Ketua Pengurus Provinsi Cabang Olahraga Tarung Derajat Aceh, Mohd Alfatah S.Ag langsung menyambangi Dinas Perdangangan Aceh untuk menemui Panitia Pelaksana PON yang membidangi Konsumsi.
Kepada beberapa pihak penangung jawab bidang konsumsi yang diminta hadir, Alfatah mengingatkan bahwa persoalan tersebut kembali terulang, padahal sudah berkomitmen untuk memperbaiki. “Saya rasa Pemerintah ataupun Panitia sudah bisa ambil sikap, potong kontrak dan black list perusahaan, jika itu tidak berani berarti kan ada apa-apanyaapa-apanya dong,” katanya.
Alfatah mengingatkan, Peserta Tarung derajat hari ini sudah tiba dan akan bertanding mulai 16-19 September 2024, ia tidak mau persoalan tersebut terjadi pada Tarung Derajat. ” Saya hanya malam ini dan sekali saja melapor, saya tidak main-main, ini memalukan,” tegasnya.
Salah seorang atlit asal Papua yang tidak mau disebut namanya, mengiyakan kasus nasi basi dan diterima telat, dan ia mengaku kecewa terhadap pelayanan konsumsi siang ini hingga malam hari. “Benar, tadi sore kita baru dapat nasi siang, basi lagi, untung kami sudah ambil sikap beli aja waktu siang karena belum sampe-sampe, masa kita tahan lapar, benar gak kakak,” ujarnya.