BANDA ACEH,KABARDAILY.COM – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala (USK) menjalin kerja sama dengan perpustakaan Universitas Laiden yang diinisiasi oleh tim kerjasama FKIP USK diketuai oleh Dr. Muhammad Aulia.
Penandatanganan nota kerja sama tersebut berlangsung pada Kamis 16 Mai 2024, di ruang rapat FKIP USK.
Delegasi perpustakaan Universitas Laiden diwakili oleh KITLV-Jakarta.
Dalam sambutannya, dekan FKIP USK Dr. Syamsulrizal., M.Kes menyebutkan tujuan kerja sama ini untuk memperkuat institusi USK yang saat ini sedang merintis menjadi world Class University (WCU). “ FKIP merupakan bagian dari USK yang juga memiliki kewajiban mendukung USK menuju WCU.
“Melalui kerjasama yang kita jalin antara FKIP USK dengan perpustakaan universitas Belanda yang diwakili oleh KITLV-Jakarta ini, kita dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan akademik seperti; sharing data dan informasi, publikasi bersama, visiting lecture, student exchange dan juga promosi pendidikan, ” ungkap Syamsulrizal.
Selanjutnya, delegasi pihak perpustakaan Universitas Laiden-(KITLV-Jakarta) bapak Budiman (coordinator collection laiden universitiet untuk Indonesia) menyambut dengan sangat positif adanya Kerjasama ini. “ kami sangat bersyukur dapat bekerjasama dengan pihak Lembaga di Aceh, terutamanya jurusan Pendidikan Sejarah yang ada dibawah FKIP USK.
Jurusan pendidikan Sejarah sangat linier dengan tema Kerjasama yang kita laksanakan ini.
Salah satu aspek dalam Kerjasama yang kita jalin ini adalah aspek sharing data dan informasi, terutama data tentang aceh, seperti manuskrip kuno Aceh, monograft, buku, jurnal dan lainnya yang terkait dengan Aceh, dan ini sangat berkaitan langsung dengan prodi pendidikan Sejarah yang ada di FKIP USK.
“Kami berharap, dengan kesempatan kerja sama ini, ke depan kita dapat laksanakan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan Sejarah di Aceh” ungkapnya.
Dalam pertemuan tersebut juga turut hadir pimpinan dan perwakilan dari program studi Pendidikan Sejarah FKIP USK, yaitu, Nurasiah (ketua program studi Pendidikan Sejarah FKIP USK), Mawardi Umar (dosen senior pendidikan Sejarah yang juga alumni universitas laiden), Teuku Bahagia (tim riset dari program studi Pendidikan Sejarah FKIP USK).
Dan juga perwakilan dari program studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) FKIP USK yang dihadiri oleh bapak Sanusi (sekaligus sebagai wakil dekan bidang Akademik FKP USK).
Kehadiran pimpinan dan perwakilan dari program studi Pendidikan Sejarah dan program studi pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan (PPKN), bagian yang tidak terpisahkan dari kerjasama tersebut, dengan harapan, kedua program studi ini dapat melaksakan kegiatan-kegiatan turunan yang sesuai dengan kesepakatan yang disepakati.[*]
