KABARDAILY.COM – Dr Silahuddin, salah seorang aktivis 98 Aceh kepada media ini menyampaikan kami sangat senang dengan silaturahmi Akbar yang diadakan oleh aktivis 98 kemarin di Riting.
“Karena selain kita menumbuhkan semangat kebersamaan juga menumbuhkan semangat solidaritas di antara sesama aktivis yang dulunya pernah berjuang bersama-sama artinya sekarang bagaimana sama-sama mengisi dan mengembangkan sumber daya manusia (SDM) unggul yang ada di Aceh karena saya yakin dengan potensi yang ada yang tersebar hampir seluruh Indonesia bahkan ada teman-teman yang bekerja di level internasional, teman-teman yang dulunya pernah memperjuangkan keadilan, “katanya.
Hari ini menjadi potensi besar sehingga dengan tema kolaborasi dan transformasi Aceh ke depan ini akan menjadi nyata terima kasih kepada teman-teman semua yang sudah memfasilitasi kegiatan ini.
Mantan ketua himab Dr. Silahuddin, MAg dan juga mantan kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Aceh Besar mengharapkan bahwa kegiatan ini menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya bahwa sangat penting kebersamaan sangat penting menuntut ilmu sangat penting mengembangkan potensi-potensi yang dimilikinya dari berbagai potensi ini menjadi sebuah kekuatan untuk membangun dan meningkatkan sumber daya manusia yang ada di Aceh.
Selain itu selama ini kita sering mendengar bahwa Aceh ini selalu berada pada level-level bawah dalam bidang pendidikan dan ekonomi tentunya ini menjadi sebuah motivasi kepada kita semua bagaimana kita mengembangkan dan berpikir secara bersama-sama kita tidak akan mungkin berjalan sendiri karena seperti kata pepatah kalau ingin cepat jalan sendiri tetapi jika ingin berjalan dalam waktu panjang dan lama maka berjalanlah secara bersama-sama.
“Saya yakin reuni Akbar kemarin itu menjadi momentum penting dalam pengembangan Aceh ke depan. Silahuddin yang sekarang sebagai ketua program doktor pendidikan agama Islam pascasarjana UIN Ar-Raniry mengharapkan mari kita memperkecil perbedaan dan memperkuat silaturahmi serta kebersamaan dalam memajukan Aceh ke depan, “tutupnya.[*]