TAKENGON,KABARDAILY.COM – IInstitut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh tengah menggelar Rapat Kerja (RAKER) tahun 2024 yang berlangsung pada 21-24 November 2024 di Dream Hill Villa Burtelege, Takengon. Dalam agenda ini, Wakil Rektor II Bidang Perencanaan Keuangan dan Umum, Marwan, menegaskan bahwa seluruh program kerja yang dirumuskan harus diarahkan untuk mencapai Indeks Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Menurut Marwan, IKU PTN yang terdiri dari delapan indikator merupakan pedoman utama yang tidak hanya menjadi ukuran keberhasilan institusi, tetapi juga menjadi kompas untuk memastikan program-program ISBI Aceh relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja. “Semua program yang disusun dalam RAKER ini harus berorientasi pada pencapaian IKU. Ini adalah tanggung jawab bersama,” ujar Marwan.
Delapan IKU PTN yang menjadi fokus meliputi lulusan mendapatkan pekerjaan yang layak, mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus, dosen berkegiatan di luar kampus, praktisi mengajar di kampus, hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat, program studi bekerja sama dengan mitra kelas dunia, kelas yang kolaboratif dan partisipatif, serta akreditasi program studi yang diakui internasional.
Selain itu, Marwan juga menekankan pentingnya menyiapkan program-program unggulan sebagai langkah strategis menuju perubahan status ISBI Aceh menjadi Badan Layanan Umum (BLU). “Status BLU akan memberikan fleksibilitas lebih bagi ISBI Aceh dalam mengelola keuangan dan sumber daya. Oleh karena itu, program unggulan yang kita susun harus berdampak nyata dan berkelanjutan,” tambahnya.
RAKER ini diikuti oleh berbagai pimpinan unit, termasuk Wakil Rektor I, kepala lembaga, jurusan, serta unit-unit pendukung lainnya. Setiap peserta aktif berpartisipasi dalam merumuskan strategi kerja yang realistis namun ambisius untuk menghadapi tantangan di tahun mendatang.
Acara yang berlangsung di Kota Dingin Takengon ini juga menciptakan suasana produktif sekaligus santai, memungkinkan peserta untuk berdiskusi secara mendalam sambil menikmati keindahan alam sekitar. Pembahasan IKU menjadi salah satu agenda utama yang disoroti untuk memastikan seluruh satuan kerja memiliki arah yang jelas dalam implementasi program.
Dengan tekad bersama dan komitmen untuk berinovasi, RAKER ISBI Aceh 2024 diharapkan mampu menjadi titik tolak menuju kemajuan institusi, sekaligus memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi seni budaya yang unggul di tingkat nasional dan internasional, tutup Wakil Rektor II.