Pecinta Sepakbola Bireuen Kecewa Timnas “Dibantai” Jepang 0-6

BIREUEN,KABARDAILY.COM – Kekalahan telak harus diterima Timnas sepakbola Indonesia saat menghadapi Jepang di laga terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Timnas yang bermain di Stadion Suita, Osaka, Selasa (10/6/2025), “dibantai” dengan skor telak 0-6.

Kekalahan dengan skor besar ini membuat sebagian besar masyarakat Indonesia kecewa, termasuk warga Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh. Mustaqim (33), warga Peusangan Selatan, yang menyaksikan laga bareng teman-temannya di sebuah Cafe di Matang Geulumpang Dua.

FB IMG 1749571172039

“Seperti nggak ada perlawanan, kami cuma bisa pasrah. Tapi semoga nanti di ronde keempat bisa bangkit. Timnas harus menang terus biar bisa ke Piala Dunia,” ujar Mustaqim.

Hal yang sama terbaca di media sosial Facebook. Beberapa pecinta sepakbola Bireuen menulis kekecewaannya. Akun Muhajir Ismail, menulis tentang pertandingan dengan analogi pertandingan antar sekolah MIN Krueng Panjoe lawan MIN Pulo Siron. Tampak rasa kecewa terbaca dari tulisan itu.

Meski Timnas kalah, mereka tetap melaju ke round ke-4 kualifikasi Piala Dunia. Nanti akan ada 6 Tim dari peringkat ke 3 dan 4 Grup A, B dan C. Mereka akan memperebutkan sisa tiket ke Piala Dunia 2026.

Situasi pertandingan hari ini tampak berat sebelah. Pada awal babak pertama, Timnas sempat bertahan rapat. Serangan Jepang yang bertubi-tubi masih bisa diantisipasi hingga menit ke-14.

Namun, pertahanan Timnas akhirnya jebol juga. Menit ke-15, Daichi Kamada membuka keunggulan Jepang lewat tendangan terukurnya. Hanya berselang empat menit, Takefusa Kubo menggandakan skor menjadi 0-2.

Timnas Indonesia kesulitan keluar dari tekanan. Lini belakang yang dikawal Jay Idzes dan Mees Hilgers terus digempur. Serangan balik Indonesia tak banyak menghasilkan peluang berarti.

Menjelang turun minum, Kamada kembali mencetak gol dan membawa Jepang unggul 3-0 hingga akhir babak pertama.

Memasuki babak kedua, Jepang tidak mengendurkan serangan. Riku Morishita mencetak gol keempat di menit ke-55, disusul Shoji Machino tiga menit kemudian.

Unggul lima gol, Jepang tetap menekan. Indonesia tampak tak berdaya mengimbangi tempo cepat tim Samurai Biru.

Di menit ke-80, Mutsuki Hosoya menambah penderitaan Timnas lewat gol keenam Jepang. Skor 0-6 bertahan hingga peluit akhir.

Kekalahan ini menjadi rekor baru kekalahan Timnas Indonesia beberapa tahun terakhir. Pada era Shin Tae Yong kita pernah kalah dari Jepang 0-4. (MA)