Ketua IPI Aceh Jadi Narasumber Bimtek Perpustakaan Gampong
Aceh Besar,kabardaily.com – Ketua Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia (PD-IPI) Aceh, Nazaruddin Musa MLIS PhD berkesempatan menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelola Perpustakaan Gampong, Selasa (6/9/2022) di Aula Wisma Atlet Kota Jantho, Aceh Besar.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Aceh Besar di ikuti oleh 20 peserta perwakilan dari 10 Gampong di Kabupaten Aceh Besar, dan dibuka secara resmi oleh Asisten III bidang Administrasi Umum Setdakab Aceh Besar Jamaluddin SSos MM yang turut dihadiri oleh Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar, Fazlun SH MT.
Dalam sambutanya, Jamaluddin mengatakan bahwa perpustakaan memiliki peran penting dalam upaya mewujudkan SDM berkualitas, mandiri dan mampu berdaya saing di era digital saat ini.
“Perpustakaan dapat mengambil peran bukan hanya sebagai pusat informasi tetapi lebih dari itu, perpustakaan dapat bertransformasi menjadi tempat dalam pengembangan diri masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”kata Jamaluddin saat membuka acara Bimtek Pengelolaan Perpustakaan Gampong, Selasa (6/9/2022).
Dalam Bimtek yang berlangsung selama 4 (empat) hari, mulai tanggal 6-9 September 2022 tersebut, selain Nazaruddin hadir narasumber lainnya masing-masing Fazlun SH MT, Novayaturrahmi SIP, Suherman MEc dan Abdul Manar MHum.
Dalam materinya tentang penerapan teknologi untuk perpustakaan Gampong, Nazaruddin Musa mengingatkan pentingnya literasi digital bagi masyarakat.
Menurut Nazar, perkembangan zaman menuntut perubahan pola pikir masyarakat agar mampu beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang ada. Demikian juga dengan perpustakaan dituntut mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Transformasi perpustakaan berarti perubahan fungsi perpustakaan menjadi lebih ekspansif dan inovatif sesuai dengan tuntutan dan perkembangan zaman agar menarik untuk dikunjungi oleh pemustaka,”kata Nazaruddin dalam materinya, Selasa (6/9/2022).
Saat ini, setidaknya ada empat transformasi perpustakaan yaitu transformasi fungsi, transformasi fasilitas, transformasi pustakawan dan transformasi pemustaka.
“Bicara tentang transformasi pustakawan, pengelola perpustakaan Gampong tidak hanya cukup memiliki ilmu tentang kepustakawanan, namun juga harus memiliki kemampuan dan kompetensi dalam mengakses teknologi informasi,”kata Nazaruddin diakhir pemaparannya. []