fbpx

Di Aceh Besar, Hari Pertama Manasik Haji Sepanjang Tahun jamaah dapat buku panduan

Aceh Besar,kabardaily.com  – Setelah satu bulan jamaah haji tahun 2023 kembali ke tanah air, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar melanjutkan Manasik Haji Sepanjang tahun untuk jamaah haji yang akan berangkat tahun 2024 yang dipusatkan di Masjid Al-Faizin Lampeuneurut Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, sabtu (12/8/ 2023).

Pada tahun yang lalu sebagai pelopor manasik haji sepanjang tahun, Kemenag Aceh Besar telah sukses melangsungkan kegiatan manasik selama 7 bulan secara mandiri dan sangat di rasakan mamfaatnya oleh calon jamaah haji dan masyarakat pada umumnya.

Pada hari pertama manasik haji ini di ikuti 359 Jemaah haji dan akan terus bertambah dengan estimasi keberangkatan tahun 2024.

Kapala Kankemenag Kabupaten Aceh Besar H Salman Arifin SPd MAg mengatakan manasik haji merupakan tahapan yang harus di lalui setiap jamaah haji agar memiliki konsep dan persiapan saat menjalankan ibadah haji.

“Di tanah suci nantinya ada prosesi ibadah haji dan lokasi yang harus dilalui jamaah maka membutuhkan ilmu dan pengalaman dari orang yang sudah menunaikan haji, supaya tahapannya bisa sempurna,” jelas H Salman.

Harapannya, pasca mengikuti manasik haji, jamaah asal Aceh Besar memiliki pemahaman yang utuh tentang rukun haji dan tahapan pelaksanaannya, sehingga semuanya bisa meraih haji mabrur.

Selama kegiatan manasik haji akan di isi oleh narasumber dari Kanwil Kemenag Aceh, Kankemenag Aceh Besar, dinas kesehatan , unsur ulama dan tenaga profesional.

Pembukaan manasik di iringi dengan peluncuran buku panduan manasik haji yang di susun oleh tim Kemenag Aceh Besar dan di perbanyak oleh Bank Syariah Indonesia (BSI). Seluruh jamaah mendapatkan buku ini.

Penerbitan buku panduan haji sebagai salah satu inovasi Kemenag Aceh Besar untuk memudahkan para jamaah memahami secara detail prosesi ibadah haji dari sejak keberangkatan sampai kembali ke tanah air.

Turut hadir pada acara pembukaan manasik, Officer BSI Region Aceh Saifullah, Kasubbag tata usaha Kemenag Aceh Besar H Khalid Wardana, Kasi Bimas Islam H Akhyar, para Kepala KUA, muspika Darul Imarah dan tokoh masyarakat.